Sabtu, 29 Oktober 2011

Catatan KKN


Rizal Ramdhani
Kesan:
pengalaman luar biasa dan keluarga yang hebat kita dapatkan, dinamika masyarakat yang tinggi kita alami sampai caci dan puji kita dapati, anak-anak TPA dan TKA yang membuat kita terhibur dan semangat sampai akhir pengabdian,  pasti sulit untuk kita tinggalkan, itulah segelintir kenangan yang sulit kita lupakan,, thank’s  for Gunturgeni yang telah memberikan kami inspirasi yang tinggi untuk bekal di hari nanti,, sekali lagi thank’s for Civil Society Gunturgeni.

Pesan:
untuk firqoh ula saudaraku sekaligus sahabatku terus jaga kekompakan kita dan eratkan terus tali silaturahmi kita sampai maut memisahkan kita,,  the last,,, don’t forget me sampai mati,, thank’ my brother

Muhammad Yuusuf Tsani
Sebuah catatan mahasiswa semester 6 STEI HAMFARA dalam menjalankan tugas di Kuliah Kerja Nyata, dialah Muhammad Yuusuf Tsani mahasiswa jurusan Manjemen Syariah (08.22.084).
Sebulan sudah kujalani hidup di desa orang tuk menjalankan kewajibanku sebagai mahasiswa STEI Hamfara semester 6, yaitu KKN. Banyak hal baru yang kujalani dan tertanam dalam memoriku. Semua yang terjadi...semua yang kualami merupakan rangkaian peristiwa yang kan selalu terekam dalam memori dan menjadi pengalaman berarti bagiku. Sulit tuk mengucapkan, karena semua yang telah terjadi kan menjadi pelajaran yang tak kan terlupa. Suka duka, susah senang kita tanggung bersama dalam naungan tim kerja sama kelompok satu demi mewujudkan apa–apa yang selalu kita impikan dalam memajukan dukuh Gunturgeni tempat kita mengabdi.
Thank’s to Pak Sugeng Widodo, dosen pembimbing lapangan yang selalu menemani dan membimbing kami selama perjalanan kami mengarungi waktu di Gunturgeni.
Thank’s to all crew firqoh ula, Sugeng Riyadi pemimpin kami, Wahyu Mustika Aji, Haidar Ali (kebalik seh), Rifki, Rizal Ramdhani, Ardiansyah Simbala, juga para akhwat yang selalu bersusah payah masak untuk kami....Erlina, Miswanti, Wulan dan Intan...semua yang telah kita laukuan berasama tak kan pernah terlupa.
Thank’s to teman–teman di Gunturgeni, bapak ibu yang telah membimbing kami, juga adik adik ku TPA Ar Rohmat yang kucintai, semua merupakan keluarga yang berarti bagiku,kan ku kenang hingga akhir hayat ini.

Haidar Silva
Kesan
Dari gunturgeni akku belajar gimana caranya sabar menghadapi masalah, dari gunturgeni akku belajar gimana caranya menahan amarah dan emosi, dari gunturgeni akku belajar menjadi seseorang yang berarti tuk orang lain. dengan segala “kegilaan” yang adda akku belajar tuk menjadi insan yang sesungguhnya ^_^(lebay.com)
Sinopsis KKN
“kami tidak membangun rumah yang mewah, kami tidak mendirikan istana yang megah, tapi kami membangun jembatan menuju masa depan yang lebih baik”
Pesan
Moga kelak akan lahir “imam ghozali-imam ghozali” yang baru yang akan membakar dan menmusnahkan segala macam kesesatan dimuka bumi ini,haha,, semangat firqoh uula ^_*


Rifky Fathurrahman (CMNK7)
Seperti seekor burung yang dilepas di suatu tempat, ia bebas tetapi harus menyesuaikan diri dengan lingkungan, ia dapat berbuat sesuka hatin tetapi harus tunduk pada aturan di dalamnya.
  
Intan Malela
Discovery the wonders of 11 caracters ‘coz Everyone is unique: what a great experience n science that we get.
Meski ditempatkan di tempat yang unique namun dengan kekompakan kita (firqoh ula), kita dapat menyelesaikan setiap permasalahan yang ada, semoga apa-apa yang kita tinggalkan dapat bermanfaat buat semua.
 Pesan
Smoga ukhuwah dan silaturrahimnya firqoh ula tetap terjaga. Tetep semangat n sukses terus buat firqoh ula.

Sugeng Riadi
KKN bikin saya jauh lebih dewasa hadapi masalah. Pengin KKN lagi.. :D

 Erlina
KKN di Gunturgeni emang seru banget.. Banyak hikmah dan pelajaran hidup yang bisa saya petik. Thanks for Gunturgeni Society.

 Miswanti
KKN bagi saya memang kuliah yang benar-benar nyata. Di sinilah kita benar-benar terjun untuk memahami karakter masyarakat yang sesungguhnya. Dari sinilah kita memperoleh bekal n pengalaman untuk nanti ketika sudah kembali dari kampus menjadi bagian yang integral di tengah-tengah masyarakat n hidup bersama dengan karakter masyarakat.
Sebagai pribadi yang terdidik kita-lah harapan mereka, harapan untuk merubah kondisi mereka menjadi lebih baik, sehingga KKN merupakan pelajaran yang sangat berharga untuk mempersiapkan suatu aktifitas yang berharga pula yaitu menjadi mutiara harapan umat yang siap mengubah mereka n kita semua menjadi yang terbaik hanya karna Allah n Rosul-Nya. Ma’annah for All.

Wulan Nur Oktavia
kesan: seperti pepatah "cikaracak ninggang batu lila-lila jadi legok... seperti itu pula masyarakat, jika kita terus memberikan perhatian yang tulus lama-lama akan luluh jua. berbagai sambutan yang kita dapat, canda, tawa, tangis sampai perpisahan yang mengharubiru kami lewati bersama masyarakat pedukuhan 7 guntur geni. kadang waktu menjadi pembatas perjumpaan kita tapi bukan berarti penghalang tali peraudaraan, semoga ilmu yang sedikit yang kami berikan untuk masyarakat.
pesan: untuk menagement administrasi pedukuhan harap lebih di perbaiki. untuk masyarakat agar mau memakmurkan masjid karena masjid adalah rumah allah, insyaallah apabila kita meakmurkan masjid akan mendapat pahala dari allah. untuk anak-anak tpa tetap rajin mengaji ya.. :D

Wahyu Mustika Aji
Walaupun cuma satu bulan di tempat KKN tapi hati ini bagaikan telah menyatu selama sewindu. Salam Cliquers

Ardiansyah Simbala
KKN memeberikan pengalaman baru dan pelajaran hidup bagi saya.
Momen-momen saat KKN akan sangat tidak terlupakan.

Semoga di masa depan kita masih bisa merasakan hal-hal seperti yang ada pada saat KKN.



Dokumentasi
Senam Sehat.

Seven Blay at Beach